Kehidupan ini penuh dengan liku dan ujian. Bagi saya, titik balik itu datang saat bisnis yang saya bangun kembali mengalami kejatuhan. Di tengah kegelapan, seorang sahabat bernama Dian Aryanti hadir sebagai pembuka jalan. Beliau menuntun saya untuk mencari cahaya melalui kajian-kajian Ustadz Dwi Condro di YouTube.
Awalnya, sebagai seorang awam yang fakir ilmu, saya merasa kesulitan mencerna setiap kata yang beliau sampaikan. Namun, saya tidak menyerah. Saya terus mengulang, merenungi, hingga akhirnya perlahan-lahan mulai memahami.
Saya menyadari bahwa fondasi sejati dari segala usaha, termasuk bisnis, adalah agama.
Masya Allah… Kembali kepada Islam adalah jawaban. Saya berhenti mencari solusi instan melalui buku-buku bisnis, dan mulai mendalami syariah. Saya belajar bagaimana Islam mengatur setiap aspek kehidupan, dari hal terkecil hingga yang terbesar.
Penjelasan Ustadz Dwi Condro membuka mata hati saya, membuat saya merasa begitu kecil di hadapan kebesaran Allah.
Suatu hari, saya berkesempatan bertemu langsung dengan beliau. Namun, rasa malu dan rendah diri membuat saya kehilangan kata-kata.
Waktu terus berjalan, dan saya terus belajar. Allah mengirimkan guru-guru luar biasa untuk membimbing saya dalam memahami syariah, termasuk Dian Aryanti yang tak pernah lelah berbagi. Hingga kini, saya masih terus belajar, dan beberapa hari terakhir ini kembali membuka video-video Ustadz Dwi Condro untuk merenungi makna tawakal yang sesungguhnya. Masya Allah…
Masih ingat di tengah Ujian finansial, ujian kembali datang saat suami saya jatuh sakit. Namun, lagi-lagi Allah menunjukkan jalan-Nya. Ustadz Dwi Condro, yang saat itu hendak berangkat ke Garut, menyempatkan diri untuk menjenguk kami di Bandung. Beliau menyarankan agar kami segera membawa suami ke rumah sakit, meskipun awalnya kami enggan.
Atas izin Allah, suami akhirnya mendapatkan perawatan yang dibutuhkan dan menjalani operasi. Ujian ini memang berat, namun di dalamnya tersembunyi hikmah yang tak terhingga.
“Barangsiapa bertakwa kepada Allah, niscaya Dia akan mengadakan baginya jalan keluar. Dan memberinya rezeki dari arah yang tiada disangka-sangkanya. Dan barangsiapa yang bertawakal kepada Allah, niscaya Allah akan mencukupkan (keperluan)nya.” (QS. At-Talaq: 2-3)
Semoga renungan ini bisa menjadi inspirasi bagi kita semua untuk selalu mencari jalan kembali kepada Allah, dalam setiap keadaan.
Saya fakir ilmu, saya fakir syariah, dan semoga Allah terus menambah ilmu dan ketaatan menuju ridaNya.
