Satu hal yang selalu saya syukuri adalah: Business Network International (BNI) benar-benar memperluas dunia saya.
Melalui komunitas ini, saya bukan hanya bertemu banyak business owner dari berbagai bidang, tapi juga mendapatkan jaringan yang hidup, yang saling menolong, saling menguatkan, dan saling mengangkat.
Dan jaringan itu selalu bekerja… bahkan ketika saya sedang tidak sedang berada di pertemuan BNI sekalipun.
Contohnya kemarin, saat saya meninjau proyek Ammar Kaayu di Cimanggu, Bogor yaitu project mengisi furniture kamar kost, untuk memenuhi kebutuhannya tentu butuh kasur busa atau springbed, ahaaa saya langsung ingat Pak Herry Bong.
Beliau adalah member BNI Jakarta—seseorang yang pada masa pandemi justru meningkatkan penjualan sampai 3.000 persen lewat Tokopedia dan hingga saat ini menjadi salah satu sentral marketplace untuk produk Cozylila. Perjalanan bisnisnya selalu saya kagumi.
Jadi tanpa pikir panjang saya berkata ke owner pemilik proyek: “Untuk urusan kasur, saya kenalkan dengan ahlinya ya. Biar dikerjakan oleh orang yang memang ekspert.”
Saya sedikit infokan tentang kualitas produk, layanan, hingga rekomendasi terbaik dari saya karena saya sendiri sudah pernah merasakan kualitas produknya—karena dulu saat saya mengikuti national convention BNI, beliau menghadiahkan saya produknya yang super nyaman sebab saya menang doorprize utama, hoho, duuuh beruntung sekaliii. Hadiah yang sampai hari ini tidak saya lupa.
Dari sini saya semakin yakin: Silaturahmi itu bukan hanya memperpanjang umur dan rezeki, tetapi juga membuka pintu solusi dalam setiap langkah dan BNI adalah salah satu ladang silaturahmi terbaik yang Allah titipkan untuk perjalanan bisnis saya. Masya Allah, alhamdulillah.
