Infoindscript.com – Bekasi, 14 September 2025
Perempuan memiliki potensi besar untuk berkembang baik dalam bidang kreatif, bisnis, maupun sosial. Namun, banyak yang masih terkendala rasa ragu, kurang percaya diri, atau tidak tahu bagaimana cara mengelola karya agar bermanfaat sekaligus menghasilkan. Indscript Creative hadir menjawab persoalan ini dengan menghadirkan inovasi terbaru yang ditujukan khusus bagi perempuan.
Sebagai komunitas yang sudah lama dikenal konsisten dalam mendorong perempuan menulis, Indscript tidak hanya berhenti pada proses kreatif. Kini, ada dua program unggulan yang semakin memperkuat peran Indscript: Sales Academy for Writers dan Teman Bicara. Ditambah lagi, Indscript juga memberi ruang bagi penguatan spiritual melalui sharing bersama penulis buku “Saat Aku Tahu Allah Tak Pernah Pergi.” Tiga hal ini menunjukkan bahwa pemberdayaan perempuan di Indscript bersifat menyeluruh, mencakup aspek ekonomi, psikologis, dan religius.
Sales Academy for Writers: Menulis Sekaligus Mampu Menjual
Banyak penulis merasa lega ketika bukunya berhasil terbit. Namun, perjalanan sebenarnya baru dimulai setelah itu, yaitu ketika karya perlu dipromosikan dan dijual agar sampai ke tangan pembaca. Sayangnya, tidak semua penulis berani melangkah ke ranah pemasaran. Sebagian merasa malu, sebagian bingung harus memulai dari mana.
Menyadari hal ini, Indscript meluncurkan program Sales Academy for Writers. Program ini didedikasikan khusus untuk penulis yang tergabung dalam grup penulis Indscript. Selama 30 hari penuh, penulis akan didampingi agar mampu memahami cara menjual buku dengan efektif.
Ada tiga target sederhana namun kuat yang ditetapkan yaitu minimal 100 buku terjual, minimal 100 pembaca merasakan dampak nyata, dan penulis memperoleh penghasilan langsung dari karyanya. Tujuan ini tidak sekadar angka, tetapi simbol komitmen bahwa buku harus hadir di tangan pembaca, bukan hanya berhenti di gudang atau rak penyimpanan.
Indari Mastuti sebagai pendiri Indscript Creative menyampaikan bahwa “buku bukan hanya karya, tapi juga amanah yang seharusnya dibaca oleh banyak orang.” Pernyataan ini menegaskan posisi buku sebagai sarana kebermanfaatan yang luas. Penulis bukan sekadar menciptakan tulisan, tetapi juga memikul tanggung jawab moral untuk memastikan karya tersebut memberi inspirasi.
Teman Bicara: Ruang Aman untuk Perempuan
Selain aspek bisnis, Indscript juga memahami sisi emosional perempuan. Banyak perempuan yang memikul beban kehidupan seorang diri, tanpa tahu harus berbagi cerita dengan siapa. Dari keresahan ini, lahirlah program Teman Bicara yang bekerja sama dengan Stavia, perusahaan pemanis sehat yang sama-sama memiliki misi di bidang pemberdayaan perempuan. Teman Bicara adalah pendampingan sederhana yang dirancang agar perempuan punya ruang aman untuk mencurahkan isi hati. Di sini, peserta bisa berbicara tanpa takut dihakimi, tanpa rasa malu, dan tanpa beban. Dengan adanya pendampingan ini, perempuan bisa menemukan cara pandang baru terhadap masalah yang dihadapi.
Program ini bukan terapi berat, melainkan ruang jeda yang menenangkan. Dengan dukungan dari Teman Bicara, perempuan diharapkan lebih siap menghadapi tantangan hidup. Kehadiran program ini menjadi bukti bahwa Indscript tidak hanya fokus pada hasil karya, tetapi juga pada kesehatan mental perempuan Indonesia.
Penguatan Spiritual: Menyadari Allah Selalu Dekat
Indscript tidak berhenti pada urusan menulis dan pemasaran. Ada aspek lain yang juga menjadi perhatian, yaitu penguatan spiritual. Hal ini tampak dalam acara zoom Spesial bersama Yuyun Komalasari, penulis buku “Saat Aku Tahu Allah Tak Pernah Pergi.”
Acara yang diadakan pada Senin, 15 September 2025 pukul 19.30 WIB ini mengingatkan bahwa setiap orang berhak untuk merasa tenang dan yakin bahwa Allah tidak pernah meninggalkan hamba-Nya. Mengutip QS. Al-Baqarah ayat 214, acara ini menegaskan bahwa pertolongan Allah selalu dekat bagi siapa pun yang bersabar.
Momentum ini menambah keyakinan bahwa pemberdayaan perempuan tidak bisa dilepaskan dari keteguhan iman. Menulis dan menjual buku memang penting, menjaga kesehatan mental juga perlu, tetapi semua itu akan lebih kuat jika didasari keyakinan bahwa Allah selalu bersama.
Sinergi Tiga Arah: Bisnis, Psikologis, dan Religius
Ketiga program ini menunjukkan pola baru yang diusung Indscript. Perempuan tidak cukup hanya berdaya secara ekonomi, tetapi juga butuh dukungan psikologis dan spiritual. Dengan adanya Sales Academy for Writers, perempuan belajar memasarkan karya dengan percaya diri. Dengan Teman Bicara, perempuan punya ruang untuk menguatkan diri dari dalam. Melalui sharing buku bertema spiritual, perempuan diingatkan untuk senantiasa mendekat pada Allah.
Sinergi ini menjadikan Indscript sebagai ruang tumbuh yang lengkap. Bukan hanya tempat belajar menulis, melainkan juga wadah untuk membangun pribadi yang lebih utuh. Inovasi ini menjadi bukti bahwa pemberdayaan perempuan memerlukan pendekatan multidimensi, bukan hanya fokus pada satu aspek.
Penutup
Dua inovasi terbaru Indscript melalui Sales Academy for Writers dan Teman Bicara serta sesi sharing buku antologi menghadirkan wajah baru dalam pendampingan perempuan. Tiga hal ini berjalan beriringan, saling melengkapi, dan sama-sama penting.
Indscript memberi contoh nyata bagaimana sebuah komunitas bisa berkembang dengan melihat kebutuhan perempuan secara menyeluruh. Ada ruang belajar menulis sekaligus belajar menjual, ada ruang aman untuk bicara, dan ada pula ruang pengingat spiritual. Semua ini menjadikan Indscript bukan sekadar komunitas, tetapi sebuah rumah yang menumbuhkan.
Bagi yang ingin ikut merasakan energi positif dari kegiatan ini. Mari hadir bersama, saling menguatkan, dan menyadari bahwa kita tidak pernah sendiri. Silakan bergabung dalam zoom spesial “Saat Aku Tahu Allah Tak Pernah Pergi” pada Senin, 15 September 2025 pukul 19.30 WIB. Akses Zoom gratis bisa dan terbuka untuk siapa pun yang rindu serta ingin kembali kuat. Zoom bisa diakses melalui tautan berikut ini:
https://telkomsel.zoom.us/j/4715796941?pwd=bj1LYNxvha0RzaDYu4p1WyXccrQTPv.1
